Sementara itu, Direktur Utama ITDC Ari Respati mengatakan, saat ini hanya tersisa 15-18 persen tiket.
”Saat ini hanya tersisa 15-18 persen tiket," ujar Ari.
Sayangnya tidak dijelaskan tiket hari apa dan area grandstand mana yang tersisa.
Ia menjelaskan, gelaran MotoGP Mandalika untuk kedua kalinya merupakan pembuktian komitmen dari pemerintah dan BUMN bahwa pengembangan kawasan terpadu ini terus berkelanjutan.
“Suksesnya penyelenggaraan Indonesian GP akan menjadi momentum bagi destinasi wisata lainnya," lanjutnya.
"Untuk itu, kami memastikan pembangunan infrastruktur kawasan untuk gelaran tahun ini berjalan optimal," tambah Ari.
"Keluhan-keluhan dari tahun lalu seperti kemacetan dan lain sebagainya kami pastikan telah tuntas tahun ini," sambungnya.
"Selain itu, perhelatan seri balap Indonesian GP di KEK Mandalika menjadi ikon dan daya tarik yang kuat bagi event-event kelas dunia lainnya untuk menyelenggarakan event di The Mandalika," lanjutnya.
"Seiring dengan pembangunan KEK Mandalika, penyelenggaraan event balap internasional Indonesian GP dan event olahraga kelas dunia lainnya diharapkan dapat memberikan dorongan yang kuat untuk pertumbuhan ekonomi lokal hingga nasional,” pungkasnya.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR