Makanya masih banyak yang ragu dengan motor listrik konversi ini sehingga masih sepi peminat.
Riyanto menyarankan program konversi motor listrik ini bisa dilakukan dengan metode trade-in atau tukar tambah.
Langkah ini perlu dikaji lagi jika memang ingin mempercepat penggunaan motor listrik di masyarakat.
"Kalau mau sih program tukar tambah aja (trade-in) ya," bilangnya lagi.
"Jadi sepeda motor lama diharga sesuai harga pasar untuk ditukar ke sepeda motor listrik," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Program Konversi Sepi Peminat, Pengamat Sarankan Ubah ke Metode Tukar Tambah,
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR