Transaksi dilakukan setelah deal dan pembayaran langsung di tempat.
Baca Juga: Dilepas Rp 6 Jutaan Motor Murah Yamaha Aerox Movistar MotoGP Kondisi Mulus Cocok Buat Ngabers
"Jangan khawatir untuk pembayaran setelah motor disepakati termasuk harganya baru pembayaran di tempat," imbuhnya.
Untuk harganya motor yang kebanyakan berpelat nomor G dan K ini dijual mulai harga Rp 38 juta sampai Rp 52 juta.
Dari obrolan tersebut, pemilik akun FB Suliwa Putra ini membagikan informasi atau trik soal jual beli motor via sosmed atau Facebook yang aman.
Jangan pernah melakukan pembayaran lewat transfer Bank dan sebelum terjadi jual beli harus dipastikan motor ada melalui video call.
Bukan cuma unit motor tapi dokumen atau STNK dan BPKB motor tersebut dipastikan komplit dan kondisi pajak tahunannya.
Agar lebih aman, calon pembeli motor harus datang langsung ke lokasi penjual jika memang tidak terlalu jauh.
Hal ini dilakukan agar pembeli bisa melihat kondisi motor langsung apakah sama dengan yang diiklankan di sosmed atau Facebook.
Pedagang Honda Tiger ini juga mempersilahkan calon pembeli datang dengan membawa mobil untuk langsung dibawa atau bisa juga dibantu kirim.
Sementara itu di Marketplace Facebook masih ada pedagang motor dengan harga yang tidak masuk akal.
Baca Juga: Motor Murah Rp 3 Jutaan Honda Revo Dilelang STNK dan BPKB Komplet di Surabaya, Pas Buat Harian
Salah satunya Yamaha NMAX keluaran tahun 2022 yang dijual dengan harga Rp 4.000.000 saja.
"Jual cepat YAMAHA NMAX 2022 Rp 4.000.000
Kelengkapan kendaraan sebagai berikut:
- BPKB
- STNK
Butuh dana bos jual cepat".
Jika ada yang berminat dengan motor Yamaha NMAX di atas sebaiknya ajak video call atau langsung ke lokasi penjual yang berada di Jakarta Pusat.
Karena pasaran harga motor Yamaha NMAX bekas tahun 2022 dikutip dari situs olx.co.id masih tinggi yakni Rp 28.000.000.
Sekali lagi jangan tergiur harga motor murah karena ujung-ujungnya akan menyesal.
Jangan sampai jadi korban penipuan pedagang motor bekas harga murah.
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR