Harapannya dengan motor baru Honda Vario 160 ini para lurah bisa melakukan mobilisasi, memantau dan melayani masyarakat dengan maksimal.
"Harapannya agar seluruh lurah lebih giat turun ke masyarakat," tambahnya lagi.
"177 lurah dapat semua, total anggaran Rp 8 miliar untuk pengadaan inventarisasi kendaraan ini," jelasnya.
Mbak Ita berpesan, agar para lurah nantinya melakukan pemeliharaan kendaraan barunya.
"Harapannya bisa dilakukan pemeliharaan, dan digunakan sebaik mungkin untuk menunjang pekerjaan melayani masyarakat," terangnya.
Diungkapkan oleh salah satu lurah, sebelumnya mereka pakai motor bebek Honda Revo.
Honda Revo yang digunakan keluaran tahun 2014.
"Kami akan kembalikan kendaraan itu ke kecamatan atau bagian aset," ucap Dwi Sulistiyono, Lurah Rejomulyo, Kecamatan Semarang Timur.
Honda Vario 160 sendiri dijual mulai Rp 26 jutaan.
Honda Vario 160 pakai mesin 160 cc 4-klep berpendingin cairan dan sudah mengusung teknologi enhanced Smart Power Plus (eSP+).
Mesin tersebut diklaim dapat mengurangi gesekan dan menghasilkan tenaga 15,1 dk pada 8.500 rpm serta torsi puncak 13,8 Nm pada 7.000 rpm.
Honda Vario 160 hadir dengan pengaplikasian teknologi rangka eSAF (enhanced Smart Architecture Frame).
Rangka eSAF diklaim membuat motor matic premium sporty ini semakin lincah dan mudah dikendarai.
Klaimnya ini mampu mengkonsumsi bahan bakar mencapai 46,9 km/liter.
Kaki-kaki pakai ban tubeless dengan ukuran lebih lebar, depan 100/80-14 dan belakang 120/70-14.
Tersedia juga panel instrumen digital yang memuat informasi lengkap serta kunci keyless Smart Key.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Wali Kota Semarang Bagikan Motor Baru kepada 177 Lurah, Maksimalkan Pelayanan ke Masyarakat,
Source | : | Tribunjateng.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR