"Kendaraan baru bisa dipulangkan ketika mereka telah mengembalikan kondisi sepeda motor sesuai standar pabrik," ujar Satriyono, dikutip Kompas.com.
Satriyono turut meminta sejumlah motor dikembalikan seperti semula.
Kaca spion dipasang lagi, knalpot orisinil dipasang, hingga memakai roda standar.
Satriyono menambahkan, tujuan penyitaan motor dengan knalpot brong itu untuk mengurangi kebisingan.
Apalagi yang bisa mengganggu masyarakat ketika malam tahun baru.
Motor yang memakai knalpot brong juga identik dengan balap liar.
Baca Juga: Mudik Nyebrang Pulau Jangan Pakai Motor, Nih Ada Info Mudik Gratis PT Pelni
Alhasil penyitaan motor dengan knalpot brong ini juga dilakukan demi mengurangi angka kecelakaan.
"Jadi kami ingin kondusivitas di Kota Surabaya tetap terjaga. Apalagi jelang Nataru (Natal dan Tahun Baru 2024)," ungkapnya.
Tambah Satriyono, demi menjaga kondusivitas tersebut aparat kepolisian juga akan melakukan penyekatan saat malam Tahun Baru 2024.
Ini dilakukan untuk meminimalisir kegiatan konvoi motor yang kemungkinan akan ada.
"Penyekatan (malam tahun baru) di wilayah perbatasan Surabaya akan kembali diterapkan seperti di bundaran Cito (Jalan Ahmad Yani), Rungkut dan Margomulyo," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jaga Kondusivitas Malam Tahun Baru 2024, Polisi Sita 350 Sepeda Motor Knalpot Brong di Surabaya"
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR