MOTOR Plus-online.com - Honda EM1 e: resmi diluncurkan di Indonesia bulan Desember 2023.
Ini jadi bukti keseriusan Honda, untuk menyiapkan motor listrik buat pasar Indonesia.
Tercatat motor listrik merek Jepang yang dijual di Indonesia cuma Honda EM1 e:, dan Kawasaki Ninja dan Z E-1.
Yamaha sendiri masih menyiapkan motor listrik mereka, yaitu E01 dan NEO's yang sudah diperkenalkan tahun 2022.
Yamaha NEO's sendiri punya spek yang sebanding lawan Honda EM1 e:, yuk kita bandingkan keduanya.
1. Ukuran sama-sama kompak
Secara dimensi kedua motor listrik ini sama-sama kompak, dan bobotnya ringan sekitar 90 kg.
Karena keduanya diset untuk kebutuhan urban, makanya harus mudah dikendarai dan enteng.
Namun kalau dilihat sebelah-sebelahan, Yamaha NEO's terlihat lebih besar terutama kaki-kakinya.
Honda EM1 e: pakai pelek depan 12 inci dan belakang 10 inci, sedangkan Yamaha NEO's ring 13 inci depan-belakang, mirip NMAX.
Baca Juga: Motor Listrik Honda EM1 e: Punya 2 Tipe di Indonesia, Ini Bedanya
2. Adu baterai dan motor listrik
Honda EM1 e: dilengkapi motor listrik model hub in-wheel brushless, dengan tenaga 1,7 kW dan torsi 90 Nm.
Yamaha NEO's sendiri pakai motor dinamo hub YIPU, dengan tenaga lebih besar yaitu 2,3 kW dan torsi 138,3 Nm.
Buat baterai, Honda EM1 e: pakai model Mobile Power Pack dengan spek 50,26V 26,1Ah atau sekitar 1,3 kWh.
Kalau baterai Yamaha NEO's speknya 51,1V 23,2Ah, untuk top speed sama dengan Honda EM1 e: yaitu 45 km/jam.
3. Range atau jarak tempuh
Honda mengklaim jarak tempuh EM1 e: mencapai 41,1 km (WMTC Mode) dengan mode riding Standard.
Sedangkan Yamaha NEO's klaim jarak tempuh test WMTC, cuma 37 KM di mode riding Standard.
Meski lebih terbatas, Yamaha NEO's punya keunggulan yaitu bagasinya muat dua baterai.
Kalau pakai mode dua baterai, Yamaha mengklaim NEO's bisa menempuh jarak 68 km.
Baca Juga: Bagaimana Garansi Motor Listrik Honda EM1 e: Jika Dinamo Rusak?
4. Fitur dan teknologi kalah jauh
Buat fitur, Yamaha NEO's bisa pamer karena kuncinya sudah keyless, dan dilengkapi Y-Connect.
Sedangkan Honda EM1 e: kuncinya masih penutup magnet, dan tidak ada koneksi smartphone ke motor.
Bagasi Yamaha NEO's juga muat helm open face, kalau pakai mode single battery.
Honda EM1 e: bagasinya tidak muat helm, meski ada kompartemen di belakang buat jas hujan dan barang kecil.
5. Harga belum pasti
Soal harga, PT Astra Honda Motor (AHM) sudah umumkan harga EM1 e: yaitu Rp 33 juta OTR Jakarta.
Harga aslinya Rp 40 juta, namun dapat subsidi Rp 7 juta dari Pemerintah, karena kandungan lokal TKDN-nya sudah 40 persen.
Sedangkan PT Yamaha Indonesia Mfg (YIMM) masih meriset soal NEO's, baik harga dan speknya.
Di Vietnam, Yamaha NEO's sudah dijual dengan harga 49.091.000 Dong, setara Rp 31.310.634.
Baca Juga: Matic Baru Yamaha NEO's, Banyak Yang Tunggu Launching di Indonesia
Kemungkinan harga Yamaha NEO's aslinya bisa Rp 40 jutaan, kalau masih impor dari Vietnam.
Harganya bisa jadi Rp 32-33 jutaan, kalau PT YIMM merakit NEO's pakai komponen produksi lokal.
Pertanyaanya, apakah brother tertarik beli motor listrik merek Jepang, yang harganya di atas Rp 30 jutaan?
Mengingat motor listrik merek Cina seperti Yadea, harganya bisa di bawah Rp 20 jutaan.
Kita lihat strategi Honda dan Yamaha, apakah bisa menekah harga motor listrik mereka biar makin kompetitif.
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR