"Tergantung, ada yang bisa diperbaiki (dinamo motor listrik ALVA yang bermasalah)," ucap Adit.
Adit mengatakan, pihaknya enggak sembarangan mengganti dinamo motor listrik yang terdapat masalah.
"Nah, karena spirit kita untuk konsumen, kadang-kadang kita juga mengambil keputusan 'ya udah, daripada bahasa kasarnya rekondisi, kita ganti saja'," kata Adit.
Menurutnya, penggantian dinamo sesuai dengan janji kepada konsumen.
"Sesuai dengan janji kita kepada konsumen, di mana ada service dan parts guarantee, kita ganti. Dan kita follow up dengan STNK-nya juga, dan tanpa biaya tambahan buat si konsumen," tuturnya.
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR