"Ini langkah awal untuk memberikan edukasi kepada masyarakat," kata AKBP Alex Frestian Lumban Tobing dikutip dari TribunKaltim.co.
Adapun cara pemusnahannya dilakukan dengan menggunakan mesin gurinda potong besar.
Lebih lanjut, Alex mengungkapkan rata-rata pengendara yang memasang knalpot brong dikendaraannya adalah pelajar.
"Pelanggarnya didominasi oleh usia pelajar. Bahkan kami menumukan ada siswa SD, yang semestinya juga tidak diperbolehkan berkendara," ungkapnya.
Sementara sejumlah wilayah dipetakan sebagai tempat rawan kaum muda dengan knalpot brong. Seperti Bontang Selatan, termasuk lapangan Hop 1 dan Kampung Baru.
"Kami akan tetap patroli intens, di samping tetap berkomunikasi,” ucap dia.
Selain pengendara, bengkel dan pemilik usaha sparepart juga diberikan arahan.
Hal itu dilakukan untuk menekan distribusi knalpot tidak sesuai spesifikasi.
"Ini terus kami sosialisasikan, terutama dari hulunya. Dibengkel-bengkel," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul "Polres Bontang Musnahkan Puluhan Knalpot Brong, Pelanggar Rata-rata Pelajar"
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR