“Sangat menyenangkan menjadi bagian dari proyek baru ini dan saya berharap dapat mengenal Trackhouse lebih baik dan melihat apa yang dapat kami bawa ke MotoGP dari visi sukses dan pengalaman yang dimiliki perusahaan ini dari olahraga dan lingkungan lain," lanjut pria Italia itu.
"Ini bisa menjadi kombinasi hebat dari dua dunia," pungkasnya.
Sekedar informasi, Davide Brivio adalah manajer tim MotoGP yang sukses di Suzuki Ecstar dari 2014 hingga akhir 2020.
Brivio sukses mengantarkan Suzuki meraih gelar juara dunia bersama Joan Mir.
Pada tahun 2021, manajer asal Italia itu geser ke Formula 1 untuk gabung tim Alpine.
Namun, jabatan Director of Racing Expansion Projects ternyata tidak sesuai ekspektasi Brivio.
Pada 12 Desember lalu, Alpine Racing mengonfirmasi bahwa Brivio dan tim berpisah berdasarkan kesepakatan bersama pada akhir tahun 2023.
Pria berusia 59 tahun itu bilang kalau dirinya ingin mengejar peluang karir lain.
Sudah menjadi rahasia umum kalau hatinya hanya ada untuk MotoGP.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR