"Kan jadi enggak perlu beli tudung motor lagi," sambungnya.
"Soalnya di rumah ada kucing dan suka duduk di atas jok motor,” jelasnya.
Meski begitu, ada juga APK yang dia copot sendiri untuk keperluan menutup dagangannya di rumah.
"Kalau enggak salah, Bawaslu sudah memperbolehkan warga untuk copot APK," lanjut Herman.
"Makanya ya sudah, saya copot saja ini dua, lumayan,” tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sudah Masa Tenang, Warga di Pasar Minggu Manfaatkan APK yang Berserakan untuk Tutup Jok Motor"
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR