Alasannya karena Pertalite termasuk ke dalam jenis bahan bakar khusus penugasan (JBKP).
Pertalite pun sudah diatur oleh Pemerintah untuk peredarannya.
"Pertalite itu tergolong jenis bahan bakar khusus penugasan, yang kewenangannya ada di Pemerintah," ujar Irto dikutip dari Tribunnews, Sabtu (17/2/2024).
Bahkan bukan Pertamax Green 92, Pertamina sedang berencana memperkenalkan BBM jenis lain.
Ungkap Irto lagi, Pertamina justru akan memperluas penjualan Pertamax Green 95 di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Sebagai info, tahun lalu Pertamina telah merilis produk baru yaitu BBM campuran antara Pertamax dan bioetanol atau disebut Pertamax Green 95.
Baca Juga: Pertalite Akan Dihapus Diganti Bensin Baru Dicampur Ampas Tebu Mesin Motor Lebih Tahan Lama
Di tahap awal, Pertamax Green 95 dipasarkan melalui 15 SPBU yang tersebar di Jakarta dan Surabaya.
Terdapat 5 SPBU di Jakarta dan 10 SPBU di Surabaya yang sudah menjual Pertamax Green 95.
Penjualan Pertamax Green 95 ini akan diperluas di berbagai wilayah.
Tetapi Irto belum membeberkan secara rinci soal rencana tersebut.
"Iya kita akan perluas penjualan untuk produk Pertamax Green 95 (tahun ini)," jelasnya.
Jadi pemilik motor dan mobil masih bisa tersenyum nih karena Pertalite tak akan dihapus pada tahun 2024 ini.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pertamina Bantah Wacana Pertalite Dihapus Tahun 2024, Penjualan Pertamax Green 95 Akan Diperluas.
| Penulis | : | Yuka Samudera |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR