Hal itulah yang kemudian disimpulkan jurnalis MotoGP masalah Fabio Quartararo Yamaha M1 sama saja seperti di MotoGP 2023 lalu.
Sampai-sampai Fabio Quartararo marah-marah ke media Prancis yang mendeskripsikannya sebagai pembalap MotoGP doyan komplain.
"Saya bilang motor Yamaha M1 ada perkembangan yang bagus dari tahun lalu."
"Meskipun masih ada hal yang dibenahi agar bisa kompetitif di MotoGP 2024," ujar Fabio Quartararo.
"Namun media mendeskripsikan saya sebagai pembalap MotoGP yang doyan komplain," ujar Fabio Quartararo.
Padahal pembalap kealhiran 20 April 1999 itu tidak perlu baperan soal dirinya disebut-sebut doyan komplain.
Pasalnya, bos tim Yamaha MotoGP Massimo Meregalli sendiri mengungkapkan jika performa motor MotoGP Yamaha M1 2024 berkembang ketimbang musim lalu.
"Semua itu buktik kerja keras dan kolaborasi yang mulai dibina tahun ini antara Yamaha Jepang dan Eropa," tutur direktur tim Monster Enery Yamaha MotoGP.
"Meskipun masih jauh jika mampu mengimbangi performa motor MotoGP rival seperti Ducati, Aprilia atau KTM."
Baca Juga: Marc Marquez Butuh Waktu Naik Ducati di MotoGP 2024, Diungkap Juara Dunia dan Legenda MotoGP Lo!
"Kami masih perlu membenahi terutama sektor time attack di mana hal itu menentukan posisi start," imbuh Maio panggilan akrabnya.
Sampai-sampai diungkapkan Massimo Meregalli, motor MotoGP Yamaha YZR-M1 2024 mengalami satu kali lompatan.
Eh motor MotoGP rival (pabrikan Eropa, red.) melompatnya 2 kali.
Jadi Fabio Quartararo mungkin tak perlu sampai marah-marah digambarkan jadi pembalap MotoGP doyan komplain soal motor Yamaha M1 2024.
Toh, bos tim Yamaha MotoGP sendiri membeberkan jika motor Yamaha M1 masih butuh pembenahan sana-sini agar lebih jos dan kompetitif musim ini.
| Source | : | Berbagai sumber |
| Penulis | : | Joni Lono Mulia |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR