MOTOR Plus-Online.com - Seorang Anggota Paspampres menjadi sorotan setelah menghadang dan kena tabrak begal motor di Bekasi.
Hal tersebut dilakukan Anggota Pasukan Pengamanan Presiden Republik Indonesia (Paspampres), Kapten Inf Muhammad.
Aksi cegat begal motor yang dilakukannya berada di Desa Lubangbuaya, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.
Peristiwa yang terjadi pada Senin (26/2/2024) itu terekam CCTV, seperti pada postingan akun Instagram @bekasi.terkini.
Kapten Inf Muhammad bilang, salah satu motor dikendarai dua remaja pada saat kejadian.
"Pukul 04.30 WIB, saya sedang persiapan untuk berangkat kerja. Ada melintas satu motor dengan dua anak, kemudian di belakangnya ada satu motor dengan dua orang dewasa," ujarnya dikutip dari Kompas.com.
Tidak berselang lama, Muhammad mendengar suara teriakan minta tolong dari seorang remaja.
"Tidak lama berselang ada suara teriakan dari anak yang minta tolong teriak-teriak maling," tuturnya.
Baca Juga: Warga Waspada Begal Motor Beraksi di Gunungputri Bogor, Incar Korban Saat Beli Siomay
Tanpa pikir panjang, Muhammad langsung bergegas keluar rumah dan ke tengah jalan untuk menolong remaja tersebut.
Anggota Paspampres dari satuan Detasemen 3 Grup A itu langsung menendang motor korban yang dibawa pelaku.
"Saya ke tengah jalan untuk mengadang kendaraan itu sudah di depan mata saya, satu kendaraan sepeda motor saya tendang," ujarnya.
Kemudian, Kapten Inf Muhammad ditabrak oleh pelaku lain sampai tersungkur dan mengalami luka-luka.
Pelaku pun juga ikut terjatuh, dan langsung melarikan diri dengan meninggalkan motor korban.
Gara-gara kejadian itu, anggota Paspampres tersebut mengalmi luka di bagian pipi dan kaki.
"Saya kena tabrak di bagian ini (pipi sebelah kiri) bengkak, rahang saya rasakan agak sedikit cedera, di bagian dada kiri saya, lutut kiri cedera, dan betis kanan saya bengkak, mungkin kena roda motor itu," kata dia.
Meski begitu, Muhammad menyebut kondisinya sekarang sudah semakin baik setelah diberi obat.
Baca Juga: Aksi Begal Motor Kembali Terjadi di Karawang, Korban Tewas Buruh Pabrik Toyota
"Kondisi sekarang alhamdulillah saya sudah baikan karena sudah berobat dan diberi obat oleh dokter," kata dia.
Ternyata, ia sempat melihat wajah pelaku yang memakai helm tanpa kaca.
Ia memperkirakan umur begal motor tersebut berada di kisaran 30 tahun.
"Pelat nomor kendaraan di CCTV pun tidak terlihat. Mungkin memang mereka sudah tidak menggunakan identitas yang dikenali, mereka sudah mempersiapkan," ujar Kapten Inf Muhammad.
Kapolsek Setu AKP Ani Widayani menuturkan, korban tidak membuat laporan lantaran motornya berhasil diselamatkan Kapten Inf Muhammad.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Aksi Heroik Anggota Paspampres, Gagalkan Begal Motor sampai Tersungkur Ditabrak Pelaku"
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR