Baca Juga: Hujan Makin Sering, Ban Isi Nitrogen Jauh Lebih Awet di Suhu Dingin? Ahli Beri Penjelasan
Membuat tekanan angin jadi tinggi saat panas, bahkan bisa mencapai 2.1 bar atau 30,4579 PSI.
"Kalau lebih dari 2.1 bar, tidak ada grip dan rem, sangat berbahaya," kata Dani Pedrosa, yang aktif jadi test rider KTM.
Diharapkan, perubahan minimal tekanan angin bisa mengurangi resiko ban mencapai angka 2.1 bar ke atas.
Menariknya, tekanan angin ban MotoGP berbeda ketika kondisi hujan bro.
Saat hujan, ban spek basah punya minimum tekanan angin depan 2 bar, lalu belakangnya 1,7 bar.
Artinya, tekanan angin ban MotoGP saat hujan itu depan 29 PSI, lalu belakang 24,65 PSI.
Berarti mirip-mirip motor harian seperti Honda BeAT, yang punya rekomendasi tekanan angin ban 29 PSI.
Saat hujan, tekanan angin ban MotoGP tidak terlalu naik drastis, karena aspal saat basah suhunya cenderung stabil.
Piere Taramasso, manajer balap Michelin bilang pihaknya terus meriset agar rekor-rekor laptime bisa dipecahkan.
Apalagi beberapa sirkuit seperti Lusail mendapat pengaspalan ulang, pasti makin seru nih.
Source | : | MotoGP.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR