Brahma juga memberikan saran sebelum memilih antara oli mineral, oli semi-sintetis atau oli sintetis.
Cek dulu rekomendasi oli yang digunakan dari pabrikan kendaraan.
"Biasanya hanya tertera pada data sheet apabila konsumen meminta ke produsen, tidak dicantumkan dalam kemasan," tutup Brahma.
Membedakan ketiga jenis oli tersebut sebenarnya mudah, tentu yang pertama dilihat dari segi harga.
Oli full sintetis biasanya dijual lebih mahal dari tipe semi sintetis dan oli mineral.
Harga oli full sintetis ini bisa sampai 4 kali lipat atau lebih dari oli mineral.
Coba, perhatikan label yang ada di kemasan atau botol oli, produsen oli akan mencantumkan keterangan terkait produknya.
Misalnya Full Syntethic, Syntethic Technology, Syntethic Force, Semi Syntethic dan Mineral.
Istilah-istilah ini bisa berbeda pada tiap merek, tapi secara umum terbagi ke dalam tiga kelompok besar, yakni full sintetis, semi sintetis dan mineral.
KOMENTAR