MOTOR Plus-Online.com - Ducati Indonesia sedang kembali merambah pasar lebih luas.
Baik bagi segi penjualan motor dan juga segi aftersales, sehingga kini pertumbuhan pembelinya juga semakin membaik dibandingkan beberapa tahun silam.
Ducati Indonesia kini sedang meluaskan pasar Superbike, senada dengan idealisme yang dibawa dari Borgo Panigale, Italia, kota asal Ducati.
Tak pelak penjualannya di Indonesia pun semakin baik, meskipun ternyata motor yang paling laris justru yang termahal.
Hal ini dijelaskan oleh Dito Mulyawadi Moeljarno Djojomartono, After Sales Director Ducati Indonesia mengenai motor yang terlaris.
Ternyata motor tersebut adalah lini Ducati Panigale yang sedang naik daun di kancah balap dunia, World Supersport (WSSP) dan World Superbike (WSBK).
Pun dengan pamor Ducati yang juga juara dunia di MotoGP berdampak pada segi eksposur produk dan penjualan.
"Karena dia memang bener-bener sedang naik daun, mungkin menang di MotoGP dan World SBK ngefek banget," Dito menjelaskan dikutip dari GridOto.
Paling murah, adalah Panigale V2 bermesin 2 silinder, dijual Rp 737 juta on the road Jakarta.
Baca Juga: Ngeri Motor Cina Siap Tantang Ducati di Balapan Dunia Akhir Pekan Ini Siapa Pembalapnya?
Di atasnya, yang menggendong V engine 4 silinder, paling murah adalah Panigale V4 Rp 988 juta. Sedang Panigale V4 S yang sudah menggunakan suspensi elektronik dari Ohlins dijual Rp 1,193 Miliar.
Masih kurang mahal? Ada juga Panigale V4 R yang dijual Rp 1,893 miliar. Ini adalah base model motor yang dipakai pada balap World SBK.
"V4 R tiap tahun masuk 2 unit, 2023 masuk dua unit, 2024 masuk dua unit sold out semua, gak ada makanya keliatan kan," tutur Dito.
"Tapi memang gue bukannya mengada-ngada motor itu (V4 R) enak banget. Ditekuknya, apanya ngikut aja semuanya," sambungnya sambil menjelaskan gaya 'jualan' moge Ducati yang diinstruksikan oleh prinsipal dari Italia.
"Kalau kami dikasih training sama prinsipal, konsumen kamu jangan pernah diracunin apa-apa. Cukup dikasih tahu, harga yang dibayar sesuai dengan apa yang didapat," yakinnya.
"Jadi memang paling kencang di situ (Panigale series), lalu kedua adalah seri Multistrada," jelas Dito.
Nah Multistrada adalah genre motor penjelajah. Paling murah dijual Rp 703 juta untuk varian Multistrada V2 S.
Sedang paling mahal yang sekarang ready stock ada Multistrada V4 Pikes Peak Rp 1,170 miliar dan Multistrada V4 Rally yang dijual Rp 1,070 miliar.
"Nanti akan masuk lagi yang Multistrada V4 RS, sekitar Rp 1,3 miliar," tutup Dito.
Baca Juga: Ducati Indonesia Kasih Program Road To MotoGP Mandalika 2023
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR