TAILG Punya Motor Listrik Baterai Sodium-Ion, Lithium-ion Kalah Canggih?

Yuka Samudera - Rabu, 1 Mei 2024 | 16:55 WIB
Yuka S./MOTOR Plus
Pabrikan motor listrik TAILG asal China hadir di Indonesia.

MOTOR Plus-Online.com - Tampaknya era motor listrik dengan teknologi baterai lebih canggih akan hadir di Indonesia.

Produsen TAILG yang baru saja masuk ke Indonesia menyebut punya motor listrik baterai Sodium-ion, bakal dibawa ke Indonesia kah?

TAILG adalah pabrikan motor listrik asal China yang melebarkan ekspansinya ke Indonesia.

Bersamaan dengan gelaran ASIABIKE Jakarta 2024 di JI Expo Kemayoran, TAILG bersiap meramaikan pasar EV di tanah air.

Presiden Divisi Bisnis Luar Negeri TAILG Yingsheng Chen menyebut produk TAILG yang hadir di Indonesia sudah disesuaikan dengan minat dan kebutuhan konsumen di sini.

Di China sana, TAILG sudah memiliki baterai berteknologi Sodium-ion atau Natrium-ion.

"Sejak bulan Oktober 2023, TAILG sudah mempublish kita menggunakan baterai Natrium Sodium-ion di motor listrik terbaru," ujar Mr. Chen dibantu penerjemah saat berbincang dengan MOTOR Plus, Selasa (30/4/2024).

Yuka S./MOTOR Plus
Merek motor listrik baru TAILG hadir di Indonesia.

Sekedar informasi, baterai Sodium-ion disebut punya kemampuan dan teknologi lebih canggih dari Lithium-ion.

Baca Juga: Motor Listrik Baru TAILG Hadir di Indonesia Langsung Pamer 3 Produk

Baca Juga: Kaget Baterai Motor Listrik Dicuri Ternyata Kasus Baru Cuma Di Indonesia Kata AISI

Bahkan diklaim lebih punya daya tahan cuaca dan performa lebih tinggi ketimbang baterai yang sudah ada.

Mayoritas motor listrik khususnya di Indonesia masih menggunakan baterai Lithium-ion atau SLA (lead-acid).

"Baterai Sodium-ion punya keunggulan daya tahan baterai yang sangat lama, bisa bekerja di suhu yang sangat rendah, dan keamanan yang sangat tinggi," ungkapnya.

"Dibandingkan dengan baterai Lithium, baterai Sodium-ion TAILG dapat mencapai jangkauan 115 Km di kecepatan 25 Km/jam dalam suhu yang sangat dingin di bawah nol," jelasnya.

TAILG.com
Motor listrik TAILG sudah menggunakan baterai Sodium-ion di China.

Pihak TAILG menyebut baterai Sodium-ion punya tingkat retensi kapasitas sebesar 93% pada suhu serendah minus 20 derajat Celcius.

Hasilnya, sama sekali tidak mempengaruhi perjalanan saat di musim dingin.

Kelebihan lainnya adalah bisa mencapai penggunaan atau memiliki siklus pakai yang lebih baik.

Masa pakai baterai untuk diisi daya ulang mencapai 2000 kali lebih, 5-7 kali masa pakai baterai timbal-asam biasa.

Yuka S./MOTOR Plus
TAILG Universe punya desain kompak.

Namun tampaknya teknologi baterai Sodium-ion ini belum akan dibawa TAILG ke Indonesia.

Hal ini karena terbentur perizinan atau persyaratan untuk digunakan di motor listrik.

Baca Juga: Bayar Rp 100 Ribu Baterai Motor Listrik Rusak Bisa Normal Lagi

"Teknologi nanoelektronik ini memiliki persyaratan yang relatif tinggi pada keseluruhan konfigurasi sistem kendaraan dan belum dipertimbangkan untuk diluncurkan di Indonesia," tutup Mr. Chen.

Penulis : Yuka Samudera
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular