MOTOR Plus-Online.com - Selain produk baru, konversi motor listrik juga berkembang di Indonesia.
Namun meski diberikan subsidi besar, peminat konversi motor listrik masih minim, bagaimana opini KOSMIK?
Sekedar informasi, subsidi pemerintah untuk konversi motor listrik sebesar Rp 10 juta.
Meski begitu, peminat konversi motor listrik masih belum menembus target.
Lalu bagaimana komentar KOSMIK (Komunitas Sepeda/Motor Listrik Indonesia) terkait kurangnya peminat konversi motor listrik?
Hendro Sutono, penggiat dan juru bicara KOSMIK berikan tanggapanya.
"Proses untuk bisa konversi motor secara legal itu memang panjang, Kemudian juga melakukan konversi itu, harus mengikuti standard seperti motor baru," ujarnya saat bertemu MOTOR Plus di PEVS 2024, Minggu (5/5/24).
"Semua dari aspek dari motor yang dikonversi akan jadi motor baru. Lama-lama orang akan berpikir, ini motor tua tapi harus modal semua kelengkapannya baru agar lolos uji," tambahnya.
Baca Juga: Honda BeAT Tua atau Muda Bisa Dikonversi Jadi Motor Listrik Dapat Subdisi Rp10 Juta Terbukti Stabil
Baca Juga: Fakta Terungkap Motor Bebek Paling Mudah dan Cepat Untuk Konversi Jadi Motor Listrik Ini Sebabnya
Berangkat dari situ, pemikiran masyarakat akhirnya berpindah ke motor listrik baru.
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR