3 Fakta Perubahan Mesin MotoGP 2027 Jadi 850 cc Bukan Berarti Lebih Pelan

Tak heran di era 800 cc 2007-2011 motor seperti Yamaha YZR-M1 sangat unggul dalam cornering speed.

Pun kecepatan cornering speed yang tinggi juga bisa mendapatkan lap time yang baik, belum tentu menjadi semakin pelan.

Baca Juga: MotoGP Kasih Keringanan Buat Pabrikan Baru Tahun 2027, Ini Daftar Pabrikan yang Diprediksi Gabung

2. PERSAINGAN BARU

Dengan rentang waktu dua tahun di 2025 dan 2026 juga menjadi persiapan bagi pabrikan baru yang ingin berkiprah di MotoGP.

Sejauh ini dua nama pabrikan yang digadang-gadang akan meramaikan MotoGP 2027 adalah Kawasaki dan BMW.

Kawasaki tidak lagi berkiprah di WSBK tahun 2025, mereka akan digantikan merk asal Italia, Bimota yang sama-sama menggunakan mesin Ninja ZX-10RR.

Motonline.co

BMW pernah nyaris ikut MotoGP pada era 800 cc, kini diyakini bisa ikut pada tahun 2027

Pun dengan BMW yang menyatakan keseriusan untuk berkiprah di MotoGP, setelah CEO Baru, Markus Flasch menyatakan serius untuk ke MotoGP.

Kiprah BMW di WSBK juga semakin bersinar usai beberapa kali menang lewat Toprak Razgatlioglu.

Tak pelak dengan regulasi mesin baru dan aerodinamika yang tidak rumit, akan memberi keleluasaan bagi pabrikan baru yang ingin meramaikan MotoGP.

Tidak melulu motor Ducati yang menjadi jawara.

3. PERCOBAAN BBM BARU

Selain menggunakan mesin baru, MotoGP 2027 juga akan menggunakan BBM baru yang dinilai jauh lebih rendah emisi.

Dorna Sports menyatakan sepenuhnya MotoGP akan menggunakan BBM non fosil dan ramah lingkungan yang 100% mendukung gerakan terbarukan.

Namun belum ada kejelasan apakah ini akan menggunakan BBM berbasis bio-ethanol yang sedang dikembangkan banyak negara saat ini.

Intinya memang timbal yang dihasilkan dari BBM dan emisinya pun akan jauh lebih rendah daripada bensin yang sudah digunakan saat ini.

Baca Juga: Regulasi Baru Motor MotoGP 2027 Enak Banget Ada Pabrikan yang Diuntungkan Nih