Sementara itu, untuk wilayah pemasaran Regional Jawa Bagian Barat sendiri mencatat realisasi penyaluran Pertalite sebesar 2,7 juta KL hingga saat ini (YTD).
Untuk memantau pelaksanaan distribusi Pertalite, Pertamina Patra Niaga juga telah mendorong digitalisasi untuk penyaluran BBM Subsidi melalui program Subsidi Tepat.
Program Subsidi Tepat merupakan upaya untuk memastikan transparansi penyaluran BBM bersubsidi.
Pihak Pertamina akan melanjutkan distribusi Pertamax Green 95 di beberapa kota besar.
Setelah Surabaya dan Jakarta, kini sudah merambah ke Tangerang di beberapa SPBU.
Pun dengan rencana distribusi Pertamax Green 92 yang memang digadang-gadang sebagai pengganti Pertalite.
Baca Juga: Pertamina Menyebut SPBU yang Tidak Menyediakan Pertalite Segini
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR