Sebab, motor listrik sudah didesain agar bodinya bisa menahan air masuk hingga ketinggian soket pengisian daya. Soket ini biasanya berada di antara kaki motor atau sekitar dek tengah.
Namun jika banjir sudah terlalu tinggi, sebaiknya segera cari alternatif jalan lainnya.
Genangan air yang terlalu tinggi dikhawatirkan akan masuk ke bagian dalam mesin dan menyebabkan korsleting yang membahayakan keselamatan.
3. Jangan cuci motor listrik dengan kompresor
Hati-hati saat mencuci motor listrik, usahakan tidak mencuci motor dengan kompresor bertekanan tinggi.
Ditakutkan, tekanan kuat dari kompresor bisa membuat air masuk ke area dalam mesin melalui kisi-kisi.
Baca Juga: Murah Meriah Cicilan Motor Listrik Smoot Zuzu Mirip Vespa Matic Per Bulan Cuma Rp 195 Ribu
Cipratan air tersebut berpotensi merusak sistem kelistrikan pada motor.
Untuk membersihkan motor listrik, kamu cukup menggunakan selang air biasa. Selanjutnya, segera keringkan dengan lap kering bersih agar kelistrikan motor tetap terjaga.
4. Selalu periksa rem
Selain masalah kelistrikan, ada bagian lain yang harus diperhatikan para konsumen yang baru saja beli motor listrik.
Komponen tersebut adalah sistem pengereman.
Pastikan untuk selalu rutin mengecek sistem pengereman motor, utamanya pada bagian kampas rem.
Cek kampas rem depan dan belakang secara berkala. Jika memang sudah mulai aus, segera lakukan penggantian di bengkel resmi.
5. Cabut baterai jika motor listrik tidak digunakan
Jika motor sedang tidak digunakan, apalagi dalam waktu lama, cabutlah baterainya.
Pasalnya, motor akan terus meminta pasokan listrik dari baterai, meski dalam keadaan mati.
Sebab, beberapa komponen seperti alarm tetap berjalan meski mesin motor mati.
Usahakan untuk selalu mengisi hingga penuh terlebih dahulu sebelum mencabut baterai.
Hal ini dilakukan agar baterai tetap siap digunakan saat nanti akan dipasang kembali. Meski sepele, tips seperti ini akan membuat baterai motor listrik lebih awet.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR