MOTOR Plus-online.com - Polemik cinta segitiga bikin anggota geng motor jadi pembunuh.
Seorang pria di Soreang meninggal dunia ditusuk anggota geng motor karena perselingkuhan.
Mengutip Kompas.com, kejadian ini terjadi di Jalan Raya Gading Tutuka, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (28/5/2024).
Korban berinisial AK adalah anggota geng motor yang berbeda dengan pelaku.
Kepala Kepolisian Resor Kota Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo berikan kronologi.
Pelaku bernama Arda Askolani (21) datang bersama dua temannya ketika berniat menusuk AK.
"Ketiga tersangka kami tangkap. Salah satunya kamu lakukan tembak di tempat. Untuk yang dua masih status pelajar, tapi mereka anggota geng motor," ujar Kusworo di Mapolresta Bandung, Rabu (29/5/2024).
Motif pembunuhan ini yaitu pelaku menduga pacarnya berselingkuh dengan korban.
Baca Juga: Pengakuan Tukang Cuci Steam Motor Saksi Kunci Pembunuhan Vina Cirebon, Korban Diserang Geng Motor
Baca Juga: Geng Motor di Parung Kabur Saat Polisi Sergap, Honda BeAT, Vario, dan Mio Ditinggalkan
"Jadi pelaku menemukan chat, ada kata sayang-sayangan dari korban ke pacar pelaku," jelas Kusworo.
Pelaku berpura-pura jadi pacarnya dan menghubungi korban.
Dia mengajak korban untuk bisa bertemu di Soreang.
Korban yang berhasil ditipu dan datang ke lokasi tersebut langsung didatangi pelaku.
"Pelaku ditusuk dibagian dada kanan dan kiri kemudian di bagian punggung, luka yang di punggung yang menyebabkan korban meninggal dunia," jelasnya lagi.
Para pelaku dijerat dengan pasal berlapis yaitu Pasal 340 KUHP dengan ancaman 20 tahun penjara atau hukuman penjara seumur hidup.
Sedangkan kedua pelaku yang masih di bawah umur ditahan dengan Pasal 55 KUHP karena ikut serta dalam tindak pidana.
"Bagi keduanya yang tidak turun melakukan penganiayaan. Namun melakukan membonceng tersangka, membentuti korban," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pria di Soreang Tewas Ditusuk Anggota Geng Motor, Berawal dari Pesan "Sayang-sayangan""
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR