"Jadi nanti konsumen tinggal terima beres mulai dari proses awal konversi motor listrik sampai turunnya surat-surat," terangnya.
Untuk proses konversi motor listrik sendiri tidak memakan waktu lama.
"Paling lama untuk satu motor itu kita dua shift kerja, atau sekitar 14 jam," ujarnya.
"Memang saat ini kendalanya adalah proses ubah STNK dari motor konversi motor listrik itu" bilangnya lagi.
"Sejauh ini prosesnya paling cepat adalah 1 bulan," jelas Nur Ariyanta.
Untuk perangkat konversi motor listrik dari AZN motor terdiri dari 12 komponen.
"Tapi yang utama itu ada tiga yakni baterai, controller dan dinamo," tegasnya.
"Untuk biaya sendiri itu maksimal Rp 17 juta sesuai peraturan pemerintah, tapi kan ada subsidi Rp 10 juta," ujarnya.
"Jadi konsumen tinggal bayar sisanya," tutupnya.
Nah, buat yang mau tanya-tanya seputar konversi motor listrik di GIIAS 2024 bisa langsung mampir ke booth AZN Motor.
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR