Baca Juga: Cerita Seru Dibalik Motor Ducati Marc Marquez Nongol di GIIAS 2024
Untuk balapan eksibisi, Marc Marquez terlalu agresif dan bisa bikin keduanya cedera.
Sempat menyangkal senggol Nicolo Bulega, Marc Marquez pilih minta maaf.
Terutama pada fans Ducatisti, yang kesal pembalap Italia disenggol sampai jatuh.
"Hubunganku dengan Ducatisti tidak yang terbaik, semoga lebih positif nanti," celoteh Marc Marquez dikutip dari Paddock-GP.
Marc Marquez juga paham, kalau posisinya sedang disorot karena resmi jadi pembalap tim pabrikan Ducati tahun depan.
Lagi-lagi langkah Marc Marquez ini dibenci fans Ducatisti, karena menggeser posisi Enea Bastianini, pembalap Italia.
"Aku akan maksimal menjaga (performa) di puncak, serta bekerja sama dengan baik bareng Francesco Bagnaia," ungkap Marc Marquez.
Balapan sendiri dimenangkan Francesco Bagnaia, lalu posisi kedua direngkuh Andrea Iannone.
Pecco Bagnaia buktikan dirinya masih jadi pembalap Ducati tercepat, sekalipun pakai motor massal.
Sedangkan Andrea Iannone, ingin perlihatkan semangatnya setelah lama absen kena pinalti.
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR