“Fokus saya tentu meraih poin sebanyak mungkin dan tidak mengulangi kesalahan untuk memelihara peluang juara AP250 tahun ini. Meski harus menghadapi pengurangan RPM, saya tetap optimis,” kata Herjun.
Sedangkan pada kelas SuperSports 600 cc (SS600), AHRT diwakilkan oleh Rheza Danica, Veda Ega, M Adenanta Putra, dan wildcard rider Fadillah Arbi Aditama.
Adenanta, yang pernah naik podium di Sirkuit Mandalika pada tahun lalu di kelas yang sama, menyambut kejuaraan musim baru ini dengan penuh antusiasme.
“Tentu, saya ingin mengulang cerita sukses di negeri sendiri. Beberapa kali balap di Mandalika Racing Series memberi banyak masukan dan pelajaran bagi saya. Saya optimis bisa berbuat lebih baik dari tahun lalu. Mohon doa dan dukungannya,” ujar Adenanta.
Baca Juga: Pembalap AHRT Kuasai Balap Asia Kelas AP250, Rheza Danica Juara Asia!
Terkait persiapan, Adenanta mengatakan dirinya rutin melakukan latihan fisik untuk meningkatkan stamina, serta melatih kekuatan mental untuk mendukung kesehatan fisiknya.
Persiapan serupa juga diungkapkan oleh Arbi yang merupakan satu-satunya orang Indonesia yang menjadi pebalap reguler pada ajang FIM Junior GP 2024.
Berbekal pengalaman menjadi pebalap pengganti pada ARRC Mandalika 2023, tahun ini Arbi kembali akan melibas Sirkuit Mandalika sebagai pebalap wildcard kelas 600cc.
“Saya akan berusaha tampil terbaik dan memberi kenangan yang bagus untuk tim, masyarakat, dan pendukung balap Indonesia. Memang tidak mudah karena saya tidak terbiasa balap pada kelas SS600. Tapi saya akan berusaha tampil sebaik mungkin,” ujarnya.
Sebagai informasi, seluruh pebalap AHRT yang akan tampil di ARRC 2024 merupakan alumni Astra Honda Racing School. Ke depan, AHM akan terus berkomitmen untuk mendukung mimpi pebalap Indonesia dengan Semangat Satu Hati hingga ke kancah internasional.
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR