MOTOR Plus-Online.com - Berbeda dengan motor baru kebanyakan, yang dipakai pembalap MotoGP seperti Marc Marquez justru tidak boleh ada rem ABS.
Ternyata motor Marc Marquez dan pembalap MotoGP lain dilarang pakai rem ABS, alasannya bikin kaget.
Sesuai namanya, Antilock Braking System (ABS) bertugas mencegah terkuncinya roda saat melakukan pengereman keras.
Kalau sudah terkunci, pengendara motor cenderung akan kehilangan kendali dan berbahaya.
Ternyata, salah satu fitur keselamatan yang kini makin banyak di motor produksi massal, justru dilarang dalam ajang MotoGP.
Baik motor yang dipakai Marc Marquez saat ini, yaitu Ducati Desmosedici-GP23 maupun yang lain.
Rupanya, penggunaan fitur tersebut terlarang dan jelas tertuang dalam FIM World Championship Grand Prix Regulations.
Pada poin 5, dijelaskan motor MotoGP tidak diizinkan memakai fitur pengereman tersebut.
Baca Juga: Bos Ducati Blak-Blakan Kenapa Tendang Jorge Martin dan Pilih Marc Marquez di Tim Pabrikan
Baca Juga: Apa Sih Arti Towing, Kebiasaan Pembalap MotoGP Marc Marquez Dari Dulu?
Menurut mereka, pengereman harus sepenuhnya dalam pengendalian pembalap.
Insinyur Brembo, Lorenzo Bortolozzo pernah bilang, ada alasan di balik absennya rem ABS pada motor MotoGP meskipun terbilang aman.
"Fitur ABS sangat cocok untuk pengendara jalan raya, tetapi dalam balapan, pengendaralah yang mengontrol. Mungkin rem ABS bakal lebih aman, namun, balapan juga merupakan ujian bagi pembalap, sehingga untuk pertunjukannya, saya rasa ABS tidak akan ideal," ungkapnya.
Mengikuti balapan kelas raja tersebut, kelas balapan di bawahnya pun juga tidak menggunakan sistem pengereman tersebut.
Jadi, dengan tidak adanya rem ABS, justru membuat pembalap MotoGP lebih leluasa dalam melakukan pengereman yang lebih keras.
Brother juga pasti sering melihat manuver para pembalap, terutama pada saat melakukan late braking.
Gimana bro, setuju atau enggak dengan pernyataan tersebut?
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR