Baca Juga: Efek Marc Marquez, Alasan Maverick Vinales Berani Jadi Pembalap Skuat MotoGP Satelit di 2025
Rekor kemenangan keempat, bisa diraih Maverick Vinales karena pindah pabrikan.
Buat MotoGP 2025, ayah satu anak ini ngegas KTM RC16 dari tim satelit Tech3.
Karena pindah pabrikan, Maverick Vinales jujur ini seperti main judi, dan hanya mengandalkan insting.
"Tapi aku pede, insting-ku bilang aku harus pindah tanpa rasa takut," yakin Maverick Vinales.
Pembalap berusia 29 tahun ini juga bilang, sebenarnya dirinya merasa mentok di Aprilia.
"Dengan kemenanganku, misiku di Aprilia sudah selesai, jadi bebas pindah tim," balas Maverick Vinales.
Sebenarnya Maverick Vinales yakin, hanya Aprilia yang bisa melawan dominasi Ducati.
"Kalau kita kerja keras, sebenarnya mereka (Ducati) bisa dilawan kok," balas Maverick Vinales.
Penyebab lain Maverick Vinales cabut, juga akibat Aprilia pilih skuat pembalap baru buat MotoGP 2025.
Yaitu Jorge Martin dari Prima Pramac Ducati, serta Marco Bezzecchi dari Pertamina Enduro VR46 Racing.
| Source | : | MotoGP.com |
| Penulis | : | Reyhan Firdaus |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR