MOTOR Plus-online.com - Penjualan motor di Indonesia sempat turun drastis di tahun 2024.
Bahkan di periode Januari sampain April, sempat turun drastis 28 persen dibanding tahun lalu.
Untungnya mulai ada pemulihan, dan perlahan mulai mengejar angka penjualan tahun lalu.
Rupanya kasus serupa, juga terjadi di negara tetangga seperti Thailand.
Thailand mengalami penurunan penjualan motor, padahal tiga tahun belakangan lagi naik.
Dikutip dari Bangkok Post, di semester awal 2024 penjualan motor di sana cuma 904.135 unit.
Angka itu turun 9,9 persen dibanding tahun lalu, karena kondisi ekonomi lagi lesu.
Beberapa region di Thailand, mengalami kondisi over-consumption, dimana konsumen lagi banyak belanja.
Namun tidak sebanding dengan pemasukan, membuat banyak penjualan aset termasuk motor.
Yucihi Shimizu, Presiden Honda Thailand buka suara soal over-consumption konsumen.
Source | : | Bangkok Post |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR