Sebelumnya juga viral sosok buruh nira bernama Pak Nana yang nekat memanjat pohon kelapa, padahal kakinya membusuk.
Ia mengikat kakinya yang basah karena rembesan darah tersebut hanya dengan karet ban.
Pak Nana bahkan tidak mampu untuk membeli kasa.
Kisahnya viral di media sosial setelah diunggah Instagram @sayaphati, Kamis (5/9/2024).
Dalam video yang diunggah, terlihat kondisi kaki Pak Nana yang memprihatinkan.
"Miris sekali kisah hidup Pak Nana, kakinya basah krn darahnya terus merembes dan dikerubungi semut.
untuk menahan rasa sakit, kakinya hingga diikat dengan karet ban," tulis pengunggah.
Jangankan untuk membeli kasa, untuk membeli beras saja Pak Nana masih kesulitan.
Dengan kondisinya yang memilukan ini, Pak Nana masih terus berjuang untuk hidupnya.
Demi mendapatkan uang, ia harus memanjat pohon kelapa dengan kondisi kaki membusuk.
"SEDIH KAKINYA MEMBUSUK DAN PAK NANA HARUS TETAP BERJUANG MENCARI NAFKAH SEBAGAI BURUH PENCARI NIRA (AIR KELAPA UNTUK MEMBUAT GULA MERAH)," sambung pengunggah.
Saat memanjat pohon kelapa, ekspresi wajah Pak Nana pun terlihat kesakitan.
Ia tidak bisa leluasa seperti sebelumnya.
Pak Nana sampai nyaris putus asa karena penyakitnya sudah lama tidak diobati.
Saat pertama kali ditinggal sang istri, Pak Nana sudah putus asa.
Pak Nana juga ternyata tinggal seorang diri di gubuk tengah kebun.
Tempat tinggalnya itu pun jauh dari kata bersih.
Bahkan saat malam, ia harus gelap-gelapan karena tidak ada listrik di gubuknya.
"Kami jg sedih melihat keadaan gubuk abah yg begitu pengap dan kumuh, tinggal di tengah kebun tanpa listrik.
gubuk yg ia tinggali menyatu dengan tungku pembuat gula, kami takut jika ada angin besar gubuknya terbakar," lanjut pengunggah, dikutip dari Tribun Jabar, Jumat (6/9/2024).
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Tiap Hari Pungut Paku Jalan Kaki, Pak Supri Nangis Dapat Uang di Ember, Pemberi: Tak Lupakan Ibadah
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR