Kemudian, Balara Baruna tergambar pada bagian fairing samping motor dengan latar merah dan ukiran putih.
Dalam cerita wayang, Balara Baruna bergelar sebagai dewa air, penguasa lautan dan samudera.
Berbentuk menyerupai ikan, ia sempat menjelma menjadi manusia.
Sebagai negara kepulauan, Dewa Air pantas disematkan pada kendaraan yang bakal bertanding sekaligus sebagai restu untuk meraih kemenangan.
Livery tersebut merupakan hasil Karya Widhiarko yang memenangkan Gaspol Castrol Livery Contest.
Melihat langsung livery itu, Johann Zarco merasa senang dan mengucapkan terima kasih.
"Ini merupakan suatu kehormatan memiliki livery yang mewakili kreativitas bertema Go Indonesia, dan budaya Indonesia di motor saya di Indonesia GP," kata Johann Zarco di Jakarta.
"Sangat senang sekali melihat energi dan bakat yang dibawa para desainer muda yang ditampilkan di depan seluruh dunia dalam ajang MotoGP," lanjutnya.
Nah, kalau menurut brother gimana dengan livery pembalap MotoGP yang satu ini?
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR