Berlanjut pada sektor dapur pacu, Len Sprint 3K menggunakan 2 unit baterai lithium ion dengan kapasitas satuan 72 volt 40 Ah, dengan teknologi pendinginan untuk menjaga temperatur.
Baca Juga: Bukan Hoax Motor Baru Rp 11 Jutaan Pakai Teknologi i3S Kapasitas Tangki 9,6 Liter
Penggeraknya berjenis Mid-Drive, alias dinamo terletak di bagian tengah dan disalurkan ke roda menggunakan rantai.
Besaran dayanya adalah sebesar 4 kilowatt dengan output maksimal hingga 9 kilowatt.
Konfigurasi dinamo dan mesin tersebut memungkinkan Len Sprint 3K memiliki tenaga sebesar 28 tk, dengan torsi 52 newton meter.
Daya jelajahnya juga terbilang cukup jauh, yakni 110 kilometer dalam sekali pengisian daya penuh, dengan kecepatan maksimal 98 kilometer per jam (kpj).
Dikutip dari laman resmi kemhan.go.id, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyerahkan bantuan 100 unit sepeda motor trail listrik (E-Tactical Sergap) kepada TNI dan Polri, di Lapangan Sudirman, Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (31/8/23).
Penyerahan diberikan secara simbolis dari Menhan kepada Aslog Kasad, Aslog Kasal, Asops Kasau dan Asops Kapolri.
“Produksi dan pemanfaatan rantis E-Tactical Sergap ini adalah bukti komitmen kuat dan dukungan Kemhan terhadap produksi anak bangsa. Sebagai anak bangsa, sudah selayaknya bagi kita bertugas untuk turut mendorong kemandirian Indonesia di sektor pertahanan dan keamanan,” ungkap Menhan Prabowo.
Menhan Prabowo juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada industri pertahanan dalam negeri, PT. Len Industri (Persero), PT Eltran Indonesia dan PT BYXE Motor Indonesia (BMI) karena telah berhasil memproduksi dan lulus sertifikasi atas rantis motor trail listrik ini.
Kehadiran rantis E-Tactical Sergap ini diharapkan Menhan menjadi salah satu terobosan alpalhankam yang tentu akan memberikan efek positif bagi pemenuhan mobilitas militer dan polisi yang tinggi.
“Jaga dan rawat dengan baik agar usia pakai kendaraan dapat lebih lama”, pesan Menhan Prabowo.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR