Baca Juga: Balapan MotoGP San Marino 2024 Belum Mulai, Pembalap Honda Mundur Akibat Sakit Perut
Pembalap asal Palma de Mallorca itu kurang beruntung di Australia, karena performa Honda yang tidak membantu
Ia merasa tidak nyaman melakukannya.
Joan Mir pernah mengatakan bahwa dia punya masalah dengan motornya, khususnya dari pemasok eksternal, jadi HRC pun tidak punya beban masalah tersebut.
Semua perkataannya mengenai masalah ini disampaikan saat wawancara dengan Manuel Pecino.
Joan Mir blak-blakan bilang soal penyebab masalah pada motor Honda miliknya.
“Di luar dugaan karena saya optimis dengan balapan ini. Cuacanya jauh lebih baik, kondisinya lebih fantastis. Tapi ya, misalkan saya punya masalah dengan vendor pihak ketiga yang perlu kami selidiki. Itu bersifat politis, itulah yang bisa saya katakan.” tegasnya dikutip dari Motosan.es.
Mir mengaku ada getaran pada motor yang dikendarainya saat balapan.
“Kami harus memahami apa yang sebenarnya terjadi sehingga membuang banyak waktu. Saya merasakan getaran di tikungan, sesuatu yang tidak saya keluhkan selama akhir pekan. Ini mungkin menghasilkan beberapa hal di penyedia internal kami. Dan kami akan menyelidiki dan memahami banyak hal hanya untuk memahami dan tidur lebih nyenyak malam ini.” lanjutnya.
Mir menjelaskan alasan terjatuh saat balapan.
Baca Juga: 3 Tahun Pensiun Valentino Rossi Siap Duel Lawan Marc Marquez di MotoGP Sepang 2024
“Saya mengalami masalah ini. Dan saya melihatnya, saya mengikuti Aleix dan Taka mengejar saya. Lalu saya mencoba mempersiapkan overtake dengan Aleix. Saya bergerak sedikit ke samping dan ketika saya mendapatkan bagian belakang, saya kehilangan bagian depan sepenuhnya. Aneh sekali, tapi memang begitulah adanya.” bebernya lagi.
“Untuk beberapa alasan, ban kami tidak berfungsi dengan baik. Bukannya kami mampu menguasai lap terakhir, memang benar bahwa saya kurang lebih mampu membalap, namun dengan banyaknya getaran itu, saya tidak benar-benar bisa mendapatkan ketegangan terakhir seperti yang Anda alami. dapatkan ketika Anda mendorong sedikit lebih keras. Dan ya, sejujurnya itu memalukan.” tutupnya.
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR