Baca Juga: Sudah Ada di Dealer Motor Trail Suzuki DR 150 Tangki Bensin 12,5 Liter Harganya Bikin Penasaran
Secara khusus, skema warna biru dianggap sebagai tren belakangan ini ketika banyak produsen motor menerapkannya pada versi barunya.
Fiturnya dilengkapi dengan em cakram 245 mm, sistem pengereman anti-lock ABS terintegrasi di bagian depan.
Sedangkan bagian belakang menggunakan rem cakram 203 mm namun tidak dilengkapi ABS.
Suspensinya mengikuti standar kendaraan off-road, dengan garpu teleskopik 180mm di depan dan monoshock 160mm di belakang.
Pelek Crosser 150 2025 berukuran 19 inci (depan) dan 17 inci (belakang).
Selain itu, New Yamaha Crosser 150 juga memiliki dashboard full digital.
Layar tersebut menampilkan informasi lengkap seperti speedometer, penghitung putaran, pengukur bahan bakar termasuk tampilan fungsi ECO (fungsi yang membantu motor ini lebih menghemat bahan bakar selama pengoperasian).
Selain itu, Crosser 150 juga memiliki soket 12V yang terletak di bawah dashboard sehingga memudahkan pengguna mengisi daya perangkat seluler, menghadirkan kenyamanan bagi mereka yang sering bergerak dan bereksplorasi.
Tenaga yang dimiliki Yamaha Crosser 150 2025 adalah mesin satu silinder, berkapasitas 149 cc, dengan kapasitas maksimal 11,7 tenaga kuda pada 7.250 rpm dan torsi ekstrem 12,7 Nm pada 6.000 rpm.
Baca Juga: Makin Tenggelam Setelah Gabung Honda Joan Mir Ngaku Motornya Bermasalah
Dibandingkan model lama, kapasitas mesin Yamaha Crosser 150 2025 mengalami penurunan sebesar 0,5 tenaga kuda namun telah disempurnakan untuk memenuhi standar emisi baru yang bersiap diterapkan Brasil mulai awal tahun 2025.
Yamaha Crosser 150 2025 dijual dengan harga R$21,290 atau setara Rp 54.061.368 untuk versi S dan R$21,490 atau Rp 54.577.788 untuk versi Z (dengan spatbor depan yang lebih panjang).
Harga ini relatif tinggi dibandingkan dengan banyak pasar lain, namun sebagai imbalannya, pengguna akan mendapatkan model kendaraan off-road dengan desain gagah dan teknologi lengkap.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR