Ulah Marc Marquez Bikin Pedro Acosta Kesal di Sprint Final MotoGP 2024 Sampai Bilang Begini

Galih Setiadi - Senin, 18 November 2024 | 07:22 WIB
MotoGP
Momen Marc Marquez dan Pedro Acosta senggolan di Sprint final MotoGP 2024.

MOTOR Plus-Online.com - Insiden antara Marc Marquez (Gresini Racing) dan Pedro Acosta (Red Bull GASGAS Tech3) di Sprint Final MotoGP 2024 jadi sorotan.

Ulah Marc Marquez bikin Pedro Acosta kesal di Sprint Final MotoGP 2024 sampai bilang begini secara terang-terangan.

Kejadian tersebut berlangsung di sirkuit MotoGP Barcelona 2024 pada Sabtu (16/11/2024).

Sprint belum lama berlangsung, Marc Marquez senggolan dengan Pedro Acosta di tikungan 2.

Fairing motor MotoGP KTM RC16 yang dipakai Acosta lepas usai benturan dengan bagian belakang tunggangan Marquez.

Pembalap dengan nomor 31 tersebut langsung memutuskan kembali ke pit, tidak melanjutkan sesi selama 12 putaran itu.

Hal tersebut membuatnya kesal lantaran harus puas tanpa poin di sesi tersebut.

"Itu aneh, karena saya amat dalam, Marc sangat jauh ke kiri dan dia melakukannya seolah-olah tidak ada orang di sana," ungkap Acosta dikutip dari Marca.com.

Baca Juga: Begini Kata Marc Marquez Usai Senggolan dengan Pedro Acosta Fairing Sampai Lepas di Final MotoGP 2024

Baca Juga: Gaya Pak RT Pensiun Dari MotoGP, Kasih Paham Pembalap Gen Z Soal Motor 2-tak

"Saya tahu ini balapan, tapi okelah, situasinya menyatu dan hanya itu. Ini bukan soal menyalahkan salah satu pihak, ini sudah terjadi dan telah berakhir," lanjutnya.

"Pada akhirnya, kalau itu sentuhan yang sedikit kami lakukan dan saya melanjutkan. Tetapi, situasinya jadi semakin dekat. Jadi, kita harus melihatnya dan itu saja," kata Pedro Acosta.

Pada saat itu, pembalap dengan julukan 'Hiu dari Mazzaron tersebut merasa memilik performa apik.

Termasuk saat beradu 'time attack' dengan Ducati, ia mengatakan start dari posisi 2 sebagai bekal yang bagus.

"Saya kesal, tentu saja, karena kami sedang kompetitif. Saya pikir ini akan menjadi hari yang baik, tapi ini bukan tentang keyakinan. Saya belum diajari menangis," tuturnya.

Meski begitu, rekan setim Augusto Fernandez itu tidak ingin menyalahkan siapapun.

"Marc masuk seolah-olah tidak ada orang di sana, tapi tabrakannya juga tidak terlalu besar. Satu tabrakan, kami berdua pergi, kami kembali dan hanya itu, tidak ada seorang pun di sini yang mengetahui apa pun. Saya tidak bisa menyalahkan dia, saya tidak bisa menyalahkan diriku sendiri, saya tidak bisa menyalahkan apapun," ucap Acosta.

"Kami harus menerimanya dan itu saja. Kami harus gembira karena kami telah membuat langkah besar dalam hal kecepatan dan kualifikasi dibandingkan kemarin. Kami harus tetap mengambil sisi positifnya," tukasnya.

Untuk melihat insidennya, brother bisa tonton videonya dengan klik LINK INI.

Penulis : Galih Setiadi
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular