(BACA JUGA: Viral... Perwira Menengah Polisi Ngamuk, Kepala 7 Anggota Terluka Akibat Dihajar Pakai Helm)
Dia jadi emosi, tangan saya langsung dipegang sama dia.
Saya diajak berkelahi," ungkapnya saat ditemui di Mapolsek Sawan.
Merasa dirinya sudah tua, dan tak ingin mencari gara-gara, pria asal Banjar Dinas Dukuh, Desa Sudaji ini pun berusaha untuk tidak menghiraukan ajakan Made Suka berkelahi.
Ia memilih untuk bercerita dengan rekan ojek lainnya yang kebetulan tengah mangkal di tempat yang sama.
(BACA JUGA: Kondisi Kesehatan Bagus, Scott Redding Mengaku Enggak Akan Balap di MotoGP Lagi, Ini Penyebabnya)
"Teman ojek saya itu rupanya bercerita dengan nada keras.
Ya saya tegur, jangan ngomong keras-keras, tidak enak didengar yang lain.
Setelah itu, dia (korban,red) tiba-tiba ikut campur sampai kami adu mulut," tuturnya.
Setelah saling adu mulut, Nyoman Rapet mengaku kalap.
Source | : | Tribun Bali |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR