(BACA JUGA:Bubuk Putih Seharga Rp 15 Ribuan Ini Bisa Hilangkan Ceceran Oli di Rumah)
Khusus pasar Amerika Serikat malah ada versi yang dibekali dengan opsi full perlengkapan touring seperti half-fairing, windshield, sidebag, dan frame yang diperkuat dan dijual dengan nama Kawasaki Voyager.
Sayang memang era motor dengan mesin enam silinder enggak bertahan lama.
Selain harganya lebih mahal, motor enam silinder dijamin lebih repot merawatnya karena punya lebih banyak komponen mesin.
Lalu perkembangan teknologi membuat motor-motor empat silinder yang dianggap 'normal' punya performa setara atau bahkan lebih baik dari mesin enam silinder.
(BACA JUGA:Ini Dia 3 Jenis Filter Oli di Motor, Wajib Disimak nih Bor..)
Otomatis orang-orang pada saat itu beranggapan, buat apa beli yang mahal dan susah dirawat kalau motor biasa saja larinya juga oke.
Lalu apakah era motor produksi massal berakhir dengan dihentikannya produksi Kawasaki Z1300 pada tahun 1989?
Enggak kok, sampai tahun 2018 masih ada tuh BMW K1600 series yang tentunya enggak dibahas di artikel ini, ditunggu saja ya artikel selanjutnya!
Penasaran dengan raungan mesinnya? Dengerin deh suara motor KZ1300 yang digeber sampai redline di video ini:
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Fadhliansyah |
KOMENTAR