Salut, 43 Tahun Jadi Penambal Ban, Lelaki Ini Dapat Bantuan dari Wakil Bupati Banyuwangi

Ahmad Ridho - Jumat, 14 September 2018 | 17:53 WIB
Kompas.id
Ilustrasi penambal ban motor

MOTOR Plus-online.com - Mohamad Amirudin, warga Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, terlihat sumringah saat menerima bantuan seperangkat alat untuk tambal ban, mulai dari kompresor, alat dan karet kanisir serta ban dalam sepeda motor.

Bantuan itu diberikan Wakil Bupati Yusuf Widiatmoko di kantor Desa Jajag, Rabu (15/8/2018). "Sejak bujang saya ini kerja tambal ban dan baru ini dapat bantuan alat-alat.

Senang sekali apalagi dapat kompresor juga," kata Amirudin kepada Kompas.com.

Menurutnya, selama ini dia masih menggunakan alat pompa manual.

(BACA JUGA: Polisi Berhak Menilang Walau Punya Sim Tapi Ketinggalan, Nih Pasalnya..)

Selain menjadi tukang tambal ban, untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, Amirudin juga memelihara ayam di rumahnya.

"Nambal ban ini tidak tentu, kadang sehari dapat 10.000 atau 30.000.

Kompas.com
Amirudin mendapatkan bantuan kompresor dari program Kanggo Riko yang diluncurkan pemerintah kabupaten Banyuwangi Rabu (15/8/2018).

Pernah sih dapat 100.000 tapi jarang sekali. Sekali nambal kan bayarnya 10.000," jelas Amirudin.

Selain Amirudin, Sri Kasiyati, warga Desa Jajag juga mendapat bantuan blender dan juga cup sealer untuk menutup gelas minuman.

(BACA JUGA: Bengis! Video Suzuki Hayabusa Asapi Ninja H2 di Trek Lurus, Saat Start Sudah Ketinggalan Jauh)

Menurutnya, selama ini dia menjual es secara manual dan hanya diaduk dengan menggunakan gelas lalu kemudian dicampur dengan es dan dimasukkan ke plastik.

"Ini impian saya punya blender jadi esnya enak dan bersih karena pakai gelas plastik, ada tutupnya juga," jelas perempuan yang sebelumnya berjualan kacang rebus tersebut.

Sri sendiri mengaku berjualan es dan makanan kecil sejak 5 tahun terakhir Bantuan yang diterima oleh Amirudin dan Sri Kasiyati berasal dari program baru pemerintah Kabupaten Banyuwangi " Kanggo Riko" yang dalam bahasa Indonesia berarti "Untuk Kamu".

Dalam program tersebut, Banyuwangi menggelontorkan dana penguatan ekonomi untuk 1.160 rumah tangga miskin (RTM) yang sedang merintis usaha atau berniat meningkatkan usahanya.

(BACA JUGA: Terbongkar, Nama Hayabusa Dipilih Suzuki Bukan Tanpa Sebab, Ini Alasan dan Artinya)

Per RTM mendapat Rp 2,5 juta, disesuaikan dengan kebutuhan usaha mereka.

"Jadi kita akan belikan alat dan kebutuhan sesuai dengan usaha mereka senilai 2,5 juta rupiah.

Jadi benar-benar bermanfaat untuk mereka agar bisa meningkatkan perekonomian," jelas Yusuf Widiatmoko, wakil bupati Banyuwangi.

Ia menambahkan, sasaran program Kanggo Riko adalah warga miskin, tetapi usia produktif, sehingga masih berpeluang memperbaiki perekonomiannya.

(BACA JUGA: Video Romano Fenati Layangkan Tendangan Maut di Moto3 Argentina, Niklas Ajo Merasa Heran)

"Nanti akan ada petugas yang akan mendampingi agar alatnya bermanfaat.

Jangan sampai dijual," jelasnya.

Tahap awal, dari 189 desa di Banyuwangi, program ini baru dilaksanakan di 29 desa sebagai desa percontohan.

Anggarannya diambil dari alokasi dana desa (ADD) dari APBD Banyuwangi.

(BACA JUGA: Kenalan Sama Elsa, Ibu Guru Cantik Yang Ternyata Helmet Lovers! Jangan Baper ya..)

"Jika dana dari pusat digunakan untuk membangun infrastruktur, maka dana desa dari kabupaten digunakan untuk memperkuat usaha warga, termasuk lewat program Kanggo Riko ini," jelas Yusuf.

Pada 2018, anggaran untuk 189 desa di Banyuwangi Rp 316,34 miliar, terdiri atas ADD (APBD Banyuwangi) Rp 148,63 miliar dan Dana Desa (APBN Indonesia) Rp 167,7 miliar.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jadi Tukang Tambal Ban Sejak Tahun 1975, Amirudin Dapat Bantuan Kompresor",

Source : Kompas.com
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular