"Kalau pengendara itu menempatkanya tidak sesuai pabrikan, misal ada dudukannya di bagian belakang atau di bawah, tapi dia menempatkanya di windshield, berarti enggak sesuai dong," urainya.
"Walaupun kelihatan tapi tidak sesuai yang disediakan pabrikan," terang Kompol Bayu Pratama Gubunagi.
Dari situlah, muncul pro-kontra dan berbagai tanggapan soal posisi pelat nomor di motor.
Ada yang setuju, tapi tidak sedikit juga yang merasa tidak paham atau malah tidak bisa menerimanya.
Berikut beberapa komentar yang diambil dari akun tersebut:
@mnw_yudi pak jelasain pasangnya dimana? Bukanya dari sononya begitu standard cmiw
@airogamsatnahp Standard KTM bukannya ga ada didepan, kudu tambah dulu baru bisa
@tio710 pak jelasin pak kalau pasangnya dmn
@risky_depok dari pabrikannya begitu..klw mw tegur aja pihak KTMnya. Kenapa Di biarin masuk ke Indonesia kalo bukan standar Indonesia? Gmna sih.
Sebagai info, biasanya pabrikan menyediakan dudukan pelat nomor.
Saking krusialnya, kadang dudukan ini jadi dilema pada moge-moge CBU.
Sebab enggak bisa asal pasang dan harus dites dulu di prinsipal mereka di negara asal.
Nah, moge-moge apa saja ya yang enggak punya dudukan pelat nomor?
KOMENTAR