Ada mekanik yang punya patokn khusus.
Untuk keperluan balap, sementara sebagai patokan, kasih radius 1/3 dari diameter payung klep.
Sebagai contoh klep isap 33 mm, jika dikalikan 1/3 hasilnya 11 mm.
Baca Juga : Cuma Gara-gara Tidak Pakai Helm, Kepala Taruna Ini Diinjak Sampai Tewas Oleh Seniornya
Jika merunut dari buku Four-Stroke Performance Tuning karangan A. Graham Bell, sedikit berbeda.
Untuk ruang bakar hemi chamber dengan klep miring, besarnya 0,24-0,26 dari diameter payung klep.
Andaikan 0,26 x 33 mm hasilnya radius leher klep 8,58 mm.
Ini bukan rumus, hanya sebagai perbandingan.
Apalagi riset yang dilakukan oleh Graham Bell dilakukan di mobil.
Baca Juga : Pengen Nangis Lihatnya, Perjuangan Berat Bapak Ojol di Jalanan, Sampai Tidur Sambil Berdiri
KOMENTAR