MOTOR Plus-online.com- Yamaha Mio tim Surya 12 Evalube NHK ini juara 1 dan 3 kelas Matic 200 cc.
DigeberArdiansyah alias Ucil podium 1 dan Richo Bochel ke-3.
Korekan mesin nya diracik oleh Kentar Dima.
Buat bertarung di kelas 200 cc, ubahan dilakukan di ruang bakar.
Baca Juga : Gak Ada Ampun! Bos Geng Motor Sadis Ditembak Mati Tim Polres Jakarta Barat, 2 Celurit Disita
Baca Juga : Kronologis Tembak Mati Bos Geng Motor Sadis di Jakarta Barat, Pistol Meletus, Darah Berceceran
Piston standar diganti pakai diameter 64 mm dari Hi-Speed.
Tak hanya bermain bore up, stroke up juga dilakukan demi kejar kapasitas 200 cc dan menaikan torsi di di putaran bawah.
Untuk itu, dari stroke standar yang 57,9 mm distroke up hingga sentuh angka 62 mm.
Lewat konfigurasi ini, totalnya isi silinder jadi 199 cc.
Baca Juga : Daerah Kalideres Heboh, Video Gerombolan Kerbau Obrak-abrik Jalan Raya, Pemotor Kocar-kacir
Tapi, tidak cukup sampai disitu.
Besarnya penggebuk ruang bakar ikut diimbangi pemakaian klep in 33 mm dan k1ep ex 28 mm.
Tentunya lubang isap dan buang juga dikorek.
Menyesuaikan dengan diameter payung klep yang sudah lebar.
Baca Juga : Heboh Wacana MUI Haramkan PUBG, Ini Profil Motor yang Digunakan Game Tersebut
Klep andalkan merek SPS. "Keunggulannya klep ini lebih kuat dan lebih ringan," ujar Bacol, manajer tim Surya 12 Evalube NHK.
Dengan begitu power mesin lebih maksimal di putaran bawah dan atas.
Agar power bawah makin terdongkrak, silinder head ikut dipapas 1,5 mm.
"Untuk putaran bawah sengaja dibuat lebih galak.
Baca Juga : Tabrak Warga Sampai Meninggal di Kebumen, Ini Alasan Konvoi Harley-Davidson Sering Dikawal Polisi
Agar saat start langsung ngacir bertenaga," ungkap Kentar.
Demi menunjang kinerja piston dan klep yang sudah besar, sektor lain yang dimodifikasi.
Yaitu noken as alias kem.
"Noken as pakai Kawahara tapi diubah lagi," tambah Kentar.
Baca Juga : Kronologis Harley-Davidson Tabrak Warga di Kebumen sampai Meninggal, Korban Terpental Gak Bergerak
Penyesuaian yang dilakukan di kem, dengan cara dilas dulu.
Setelah itu, bumbungan digerus ulang hingga durasinya sampai 285 derajat.
Sistem pengabut bahan bakar juga perlu penyesuaian.
Trik yang dilakukan Kentar Dima sang mekanik dengan pakai karburator PE 28.
Baca Juga : Serius Nih Cat Kuku Bisa Cegah Karat di Motor? Bagaimana Caranya
"Saya lakukan penyesuaian lagi karbunya, menggunakan yang sudah direamer sampai 31 mm,"ujarnya.
Ini sih tinggal beli suda ada yang jual magnet yang dipakai juga ternyata masih standar.
Kemudian terakhir, sisa gas buang juga dilepas dengan knalpot Kawahara. Mantap!
DATA MODlFIKASI
COl Rextor Pro Drag
Ban depan IRC Eat My Dust 2,OOx17
Ban belakang IRC Eat My Dust 2,OOx17
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 697 th 2012
| Source | : | MOTOR Plus |
| Penulis | : | Motorplus |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR