Baca Juga : E-MAX Adiknya Yamaha NMAX Dijual Cuma Rp 18 Jutaan? Siapa Mau?
"Nih ada info dari teman-teman Polri, bahwa yang banyak merajalela bukan hanya begal. Sekarang ini ada gengster-gengster motor yang sedang merekrut anggota baru dan salah satu persyaratan masuk gengster adalah dengan membacok acak siapapun yang mereka temui di jalan.
Mohon info disebarluaskan agar rekan-rekan lebih waspada. Jangan gunakan atribut di atas jam 10 malam. Gunakan pelindung tambahan di tubuh Anda, karena di Nusukan, Sumber, Laweyan, dan Pedaringan Surakarta sudah 8 korban dibacok tanpa sebab dan motor mereka tidak diambil.
Setelah dibacok, ditinggal begitu saja. Delapan korban semua termasuk grabike (ojek online).
Sebarkan info ini semoga bermanfaat.
Baca Juga : Motor Matic Baru Yamaha Cygnus-X Tampil Menawan, Adopsi Warna Motor MotoGP 2019
Pesan ini disampaikan dari kami:
#HSSC(Honda_Sonic_Solo_Club)
#AstraHondaCare
#AstraHondaMotorIndonesia
#Honda
#OneHeart
#SalamSatuAspal
#KitaSemuaSaudara
#lanjutkan Bc
#ketemu jadi saudara
#BantuShare"
Menanggapi hal tersebut, Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Grogol Sukoharjo, AKP Didik Noertjahjo mengungkapkan bahwa informasi tersebut adalah hoax.
"Memang sekarang mulai marak berita kekerasan, tetapi berita yang menginformasikan ada begal di Solo adalah hoaks," ujar Didik saat dihubungi Kompas.com pada Kamis (16/5/2019).
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR