“Kalau damper itu yang mengatur mainnya sok. Biasanya disebut damping," buka Eddy Saputra selaku Direktur dari Ohlins Indonesia.
"Di dalam damping ada yang namanya kompresi dan rebound. Ini yang biasa diatur mekanik agar kinerja sok sesuai yang diinginkan,” lanjut Eddy saat memberikan materi pelatihan ke EM-Plus.
Rebound dan kompresi sendiri, bekerja secara belawanan.
Kita ulas dulu, cara kerja kompresi dalam sokbreker.
Baca Juga: Pasang Stabilizer di Sokbreker Depan Bikin Motor Lebih Nurut Saat Melahap Tikungan
Secara garis besar, kompresi bekerja saat sokbreker mendapatkan tekanan.
Sebagai contoh, saat rider ngebut dan melakukan pengereman, proses kompresi akan terjadi di suspensi depan.
Ini ditandari dengan sokbreker yang tertekan ke bawah, atau istilahnya diving.
Jadi, jika sokbreker depan terlalu turun ketika melakukan pengereman, bisa lakukan setingan kompresi dengan mengeraskannya.
Baca Juga: Bukannya Upside Down, Sokbreker Depan Yamaha WR 155R Pakai Model Teleskopik, Ini Alasannya
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Reyhan Firdaus |
KOMENTAR