Namun demikian, ia tidak mengungkapkan lebih lanjut kuota peserta serta tenggat waktu pendaftaran pada gelombang 18 Kartu Prakerja.
"Pola dan skema pelaksanaan program di semester 2 ini sama dengan pola dan skema di semester I 2021," jelas Louisa.
Untuk diketahui, pada bulan Juli lalu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sempat mengatakan pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 10 triliun untuk pelaksanaan Kartu Prakerja di semester II-2021.
Dari jumlah anggaran tersebut, kuota peserta sepanjang semester II sebanyak 2,8 juta peserta baru.
Baca Juga: Usia Sudah 18 Tahun ke Atas dan Punya KTP, Bisa Dapat Bantuan Rp 3,55 Juta yang Daftarnya Online
"Program Kartu Prakerja untuk 2,8 juta peserta juga bisa dieksekusi di Juli-Agustus," ujar Sri Mulyani ketika memberikan keterangan pers seperti dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Senin (5/7/2021).
Cara dan Syarat Daftar Kartu Prakerja
Untuk diketahui, melalui program Kartu Prakerja, masyarakat akan mendapatkan uang bantuan Rp 3,55 juta.
Uang tersebut terdiri atas insentif pelatihan senilai Rp 1 juta, uang tunai sebesar Rp 2,4 juta yang diberikan sebesar Rp 600.000 dalam empat bulan sebagai insentif pasca pelatihan, serta insentif survei Rp 150.000 untuk tiga kali survei.
Baca Juga: Unggah Foto e-KTP dan Lengkapi Data Diri, Bantuan Rp 3,55 Juta Enggak Lama Lagi Disalurkan
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR