Selain itu, kondisi penerangan jalan yang minim membuat para mods berkreasi dengan menambahkan lampu yang banyak agar dapat berkendara di malam hari.
"Sehingga skuter mods diidentikan dengan lampu dan spion-spion yang memenuhi hampir seluruh bagian depan skuter tersebut," lanjut Adree.
"Ditambah dengan parka sebagi pelengkap berkendara mereka, disamping untuk melindungi setelan jas yang mereka pakai juga sebagai penghormatan pasca perang dunia ke-2," tutup Adree.
Subculture mods dari Inggris ini juga cukup berkembang di Indonesia dengan munculnya komunitas-komunitas.
Seperti Soulbrother Indonesia, Jakarta Soul, Beatboys Bandung, Occasion Surabaya, dan masih banyak lagi.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR