Lebih lanjut dikatakan, tersangka membanderol harga untuk selembar STNK aspal sebesar Rp 2 juta. Sudah ratusan lembar STNK diproduksi sindikat tersebut sejak 2016.
“Jaringan sindikat ini ternyata cukup luas. Pemesan tak hanya orang Cianjur, namun ada juga dari luar kota, Bogor, Bandung, Sukabumi, Depok, termasuk pemesan dari Jakarta,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, polisi mengamankan IS, AL, AA, AS, dan BM. Kelimanya merupakan kelompok sindikat pembuatan STNK palsu.
Dari tangan mereka, petugas mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya tujuh unit kendaraan roda empat berbagai merek, belasan lembar STNK aspal dan notice pajak, 7 lembar kertas hologram, sebuah laptop, printer, dan lainnya.
Para tersangka dijerat Pasal 263 KUHPidana ayat 2 tentang pemalsuan surat dengan ancaman pidana maksimal 7 tahun penjara.
Pemuda di Surabaya bikin STNK palsu pakai silet dan pinsil
Indra Hariyanto (24) tidak perlu modal puluhan juta untuk memalsukan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Baca Juga: Waspada Beli Motor Seken Dapat STNK Palsu, Begini Cara Cek Keasliannya
Pemuda dari kampung Kalilom Indah, Surabaya ini cukup bermodal silet dan pensil, dan bisa menjual STNK palsu seharga Rp 3,5 juta.
Sebenarnya, STNK milik Indra itu adalah STNK yang dikeluarkan oleh Samsat.
Indra mendapatkan STNK itu dari teman-temannya yang biasa mencuri mobil. Indra hanya mengubah nopol, nomor rangka, dan nomor mesin menggunakan silet.
Tiga identitas mobil ini kemudian ditulis sesuai pesanan dari pembeli.
“Pernah salah menuliskan identitas mobil. Saya juga menghapus identitas yang salah itu dengan silet,” kata Indra, Kamis (2/7/2015).
Indra mengaku mendapat ilmu ini dari tersangka bernama Fauzi yang masih dalam buruan petugas. Tidak butuh keahlian khusus untuk memalsukan STNK.
Indra hanya perlu ketelatenan dan kejelian dalam mengerjakan STNK pesanan. Biasanya satu STNK palsu butuh waktu antara lima hari sampai sepekan.
Indra sudah melayani pembuatan STNK palsu sejak Februari 2015. Sudah ada empat orang yang menggunakan jasanya.
Baca Juga: Bebas Razia Polisi, Pajak STNK Kedaluarsa Dihapus Cairan Kimia Kemudian Diprint Ulang
Fisik STNK palsu itu tidak berbeda dengan STNK asli, termasuk hurufnya.
Menurutnya, pemesan tidak harus meneliti nomor rangka dan nomor mesin. Indra bisa membuat nomor rangka dan nomor mesin palsu sesuai keinginannya.
Pemesan cukup menyodorkan nopol yang akan dipasang di mobil bodong tersebut. “Belum pernah ada yang kena tilang,” tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pemuda di Surabaya Bikin STNK Palsu Mirip Asli Cukup Pakai Silet dan Pensil
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Begini Cara Sindikat Membuat STNK Palsu di Cianjur"
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR