"Menurut berbagai informasi dari teman-teman di lapangan, angka perbandingan rasio kompresi mesin dengan oktan itu tidak saklek harus diikuti," jelas Victor Assani, 2W Service Manager PT Suzuki Indomobil Sales.
"Misalnya kami justru merasa lebih enak menggunakan bensin RON 92 atau Pertamax, kendati kompresi motor kami (Suzuki GSX-R150) di atas 11:1. Karena kalau memakai yang 98 malah mesin cepat panas dan menggelitik, itu informasi di lapangan," sambungnya.
Meski masih bisa 'minum oktan lebih rendah, Victor tetap menyarankan untuk pakai bahan bakar sesuai dengan spesifikasi mesin.
"Kami tetap menganjurkan untuk menggunakan BBM sesuai dengan standar pabrikan," tutupnya.
Jadi kesimpulannya, teknologi mesin motor sekarang sebenarnya bisa menyesuaikan dengan oktan bensin yang digunakan.
Tetapi, brother sebagai pemilik motor tetap harus waspada terhadap penumpukan kotoran atau kerak di ruang bakar.
Baca Juga: Bensin Pertalite Bahaya Untuk Motor Yang Sudah Bore Up, Beneran Nih?
Kalau brother memaksakan pakai bensin dengan oktan yang kelewat rendah dari anjuran pabrikan, malah bisa menimbulkan gejala knocking.
Efeknya bisa bikin mesin cepat panas dan piston bisa bolong loh!
Semoga bemanfaat bro!
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Isal |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR