Namun brother juga perlu perlu mengetahui cara menghitung kredit motor agar paham dari mana angka-angka tersebut muncul.
Sebagai contoh, saat ingin membeli ebuah motor matic dengan harga Rp25.000.000.
Pihak dealer menetapkan bunga sebesar 2,5% dan kamu memilih tenor pinjaman 1 tahun (12 bulan).
Selain itu, kamu juga perlu membayar DP motor sebesar 30%. Lalu berapa cicilan yang harus kamu bayar?
- Harga motor: Rp25.000.000
- DP: Rp7.500.000
Artinya sisa yang harus dibayarkan: Rp17.500.000
Cicilan per bulan: Rp17.500.000/12 = Rp1.458.333,33
Baca Juga: Kredit Motor FIFGroup Meningkat, Efek Krisis Chip Semikonduktor Teratasi
Namun, ingat, brother juga harus membayar bunga kredit.
Berikut adalah cara menghitung bunga kredit motor:
Bunga kredit motor per bulan: (Rp17.500.000 x 2,5%)/12 = Rp36.458,33
Total cicilan yang harus dibayar per bulan: Rp1.458.333,33 + Rp36.458,33 = Rp1.494.791,66
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR