Kata Bali Tower Soal Kabel Optik Perusahaan Menjerat Leher Pemotor Sultan Rifat Sampai Tak Bisa Bicara

Ardhana Adwitiya - Jumat, 4 Agustus 2023 | 12:00 WIB
wartakotalive.com, Ramadhan L Q, tribunnews
Sultan Rifat pemotor mahasiswa yang lehernya terjerat kabel fiber optik di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.

Sebab, belum ada perawatan atau maintenance yang dilakukan perusahaan sampai akhirnya terjadi kecelakaan pada 5 Januari 2023 malam.

Menurut Maqdir, kliennya baru mengetahui adanya kerusakan pada kabel, setelah melakukan pengecekan pada 6 Januari 2023.

Saat itu, perusahaan tengah menerima komplain dari pelanggan yang tidak bisa mengakses layanan internet Bali Tower.

PT Bali Towerindo Sentra mengetahui bahwa kabel serat optik miliknya di Jalan Pangeran Antasari terputus pada 5 Januari 2023 akibat kecelakaan lalu lintas.

Namun, perusahaan itu tidak menelusuri lebih lanjut seperti apa kecelakaan lalu lintas tersebut dan siapa pihak yang menjadi korban.

Perusahaan kemudian memperbaiki kabel yang putus malam itu juga.

Menurut Maqdir, masyarakat setempat menyampaikan ada kecelakaan.

Baca Juga: Gara-gara Leher Terjerat Kabel, Sultan Rifat Alfatih Makan Lewat Selang dan Sulit Berkomunikasi

"Tetapi seperti apa kecelakaannya dan siapa korbannya tidak ada yang tahu dari pihak Bali Tower," ucap Maqdir.

Maqdir menjelaskan, Bali Tower mengetahui ada kabel serat optik yang putus setelah menindaklanjuti keluhan pelanggan layanan internet perusahaan.

Saat itu, pengguna layanan Bali Tower mendadak tidak dapat mengakses internet.

Petugas akhirnya melakukan pengecek dan perbaikan di lapangan.

Perusahaan baru mengetahui bahwa korban kecelakaan itu adalah Sultan Rif'at Alfatih (20) pada 23 Mei 2023.

Saat itu, perusahaan mendapatkan panggilan dari Kelurahan Cilandak Timur untuk mengklarifikasi soal kepemilikan kabel yang diduga menjadi penyebab kecelakaan Sultan.

Bali Tower menduga, kabel serat optiknya yang membentang di atas Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, tersangkut kendaraan besar.

"Perusahaan menduga kejadian yang dialami oleh Sultan disebabkan adanya kendaraan besar. Belum diketahui identitasnya," ujar Maqdir.

Namun, Maqdir tidak bisa menjelaskan secara teperinci jenis kendaraan yang ketinggiannya diduga lebih dari 5,5 meter tersebut.

"Sebab, PT Bali Towerindo Sentra juga tidak memiliki bukti untuk menguatkan dugaan kabel tertarik kendaraan, hingga membuat tiang penyangga miring," ungkap Maqdir.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penyangkalan Bali Tower yang Dituding Jadi Penyebab Leher Sultan Terjerat Kabel Optik Perusahaan"

Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular