Namun slang satu atau dua bulan ternyata prediksi kegagalan Honda Revo meleset.
Dengan promosi jor-joran dan nama besar Honda yang masih memiliki taring, Honda Revo terjual laris manis di pasaran.
Honda kembali mulai mencoba menyalip penjualan Yamaha dan membuahkan hasil.
Dari kesuksesan Honda Revo ini muncul analisa sederhana tentang Honda Revo.
Pertama, Honda Revo ada berada di kue pasar yang gemuk untuk motor niaga.
Honda Revo 100 motor harian yang banyak dibutuhkan orang sebagai alat transportasi.
Baca Juga: Mesin Bandel Bensinnya Irit Banget, Harga Motor Bekas Honda Revo FI Cuma Rp 5 Jutaan
Kedua, minim teknologi awalnya diduga jadi nilai minus ternyata justru jadi nilai positif bagi-bagi konsumen untuk memiliki Revo.
Menggunakan mesin lama, Revo lebih memiliki dukungan suku cadang yang lebih baik dengan biaya yang tidak terlalu mahal.
Ketiga, kapasitas mesin kecil. Awal peluncuran Honda Revo banyak yang menyayangkan kapasitas mesin Honda Revo yang pas-pasan.
Tapi, rupanya kapasitas mesin tersebut justru jadi nilai positif lain bagi kesuksesan Honda Revo. Yang paling nyata adalah konsumsi bahan bakar yang cukup irit.
Baca Juga: Filter Udara Honda PCX 150 Lokal Pakai dari Honda Tiger Selain Murah Juga Bisa Didaur Ulang
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | M Aziz Atthoriq |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR